Nusantaraterkini.co, MEDAN - Terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di wilayah Sumatera Utara, Kantor Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah I yang berada di Jalan Busi, Kota Medan, juga turut disegel KPK.
Baca Juga: OTT KPK di Sumut Kian Gempar, Sejumlah Nama Beken Disebut-sebut Terseret
Pantauan awak media, tampak stiker segel bertulis 'Dalam Pengawasan KPK' tertempel di pagar besi pintu kantor yang bernaung di Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Sumut tersebut. Tertulis juga pada stiker tanggal 28/6/2025.
Di lokasi, Sabtu (28/6/2025) tak terlihat ada aktivitas atau kegiatan di kantor tersebut.
Di tempat terpisah, suasana Kantor Kontraktor Dalihan Natolu Grup, di Jalan Teratai, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Sabtu (28/6/2025) siang, juga masih terpantau tak ada aktivitas pascadisegel KPK.
Pantauan Nusantaraterkini.co, segel KPK masih terpasang di pintu kantor.
Tidak tampak tanda-tanda aktivitas di area kantor tersebut. Pintu pagar juga dalam kondisi tergembok.
Sementara itu, Aldo (18) warga sekitar kantor itu, mengaku tidak mengetahui kabar penyegelan kantor tersebut.
"Saya tahunya tadi pagi, itu pun informasi dari warga lain yang dekat ke Kantor DNG," ucapnya.
Baca Juga: UPDATE SITUASI Kantor Dalihan Natolu Grup yang Masih Tersegel Stiker KPK
Sebelumnya, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan, OTT tersebut terkait dengan dugaan korupsi Proyek Pembangunan Jalan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta juga di PJN Wilayah I Sumatera Utara.
"Benar, bahwa pada Kamis (26/6/2025), KPK telah melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Mandailing Natal, Sumatera Utara," kata Budi dalam keterangannya melalui video yang disebar ke awak media, Jumat (27/6/2025) malam.
Budi menjelaskan dari OTT KPK ini mengamankan enam orang.
Sementara, pada Jumat (27/6/2026) malam, sekitar Pukul 23.00 WIB, tiga orang yang diamankan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tiba di Gedung Merah Putih KPK.
Satu di antara tiga yang dibawa ke KPK, tampak bertubuh gempal. Ia mengenakan baju hitam dan menutupi wajahnya dengan masker. Dua orang lainnya juga kompak memakai masker saat turun dari mobil dengan pengawalan Tim KPK.
Belum dapat diketahui secara pasti identitas nama-nama yang dibawa ke KPK.
Baca Juga: Tiga Orang yang Diamankan KPK dari Sumut Tiba di Gedung Merah Putih, Tutupi Wajah dengan Masker
Diberitakan sebelumnya, warga Padangsidimpuan, Sumatera Utara tiba-tiba heboh melihat segel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di salah satu kantor kontraktor yang berada di Jalan Teratai, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Jumat (27/6/2025).
Diduga, kantor perusahaan tersebut milik Dalihan Natolu Grup (DNG).
Menurut pantauan wartawan, segel bertuliskan “Dalam Pengawasan KPK” itu terpajang di depan pintu masuk kantor berwarna putih tersebut.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab penyegelan kantor tersebut, namun beredar kabar di kalangan wartawan, bahwa kantor itu disegel terkait proyek anggaran provinsi.
Warga yang berada di sekitar kantor itu juga terkejut mendengar kabar penyegelan tersebut. Sebab yang mereka tahu tadi pagi masih ada aktivitas di kantor tersebut.
“Kalau tadi pagi masih ada kegiatan. Makanya, tiba-tiba ada penyegelan KPK kami terkejut,” ucap Rizal, salah seorang warga sekitar lokasi.
(ron/nusantaraterkini.co)