Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Tuai Kritikan Belanja Motor Listrik, Pemprov DKI: Sudah Dibahas di RAPDB 2024

Editor:  Annisa
Reporter: Shakira
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo (Foto: detikcom/Belia)

Nusantaraterkini.co - Pemprov DKI Jakarta menanggapi kritikan anggota DPRD DKI terkait anggaran Rp 6,3 miliar untuk belanja motor listrik pengawalan (patwal) pimpinan VVIP.

Pemprov tegaskan anggaran tersebut sudah dibahas dalam RAPDB 2024.

Anggaran motor listrik untuk patwal Gubernur dan Wakil Gubernur DKI itu tertera dalam situs SiRUP LKPP. Tender tersebut diberi nama 'Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional Lapangan Khusus Sepeda Motor Listrik Pengawalan Pimpinan VVIP'.

Dinas Perhubungan DKI Jakarta menampung pengadaan tersebut, di mana sumber anggarannya berasal dari APBD DKI 2024.

"Total pagu Rp 6.354.750.000," demikian tertulis dalam situs, dikutip dari detikcom.

Total terdapat lima unit motor listrik yang akan dibeli Pemprov DKI Jakarta. Jadwal pemilihan penyedia dimulai pada Maret 2024 dan berakhir Juni 2024. Pemanfaatan barang ditargetkan dimulai pada Desember 2024.

Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkapkan, saat ini Dishub DKI telah memiliki 186 motor listrik untuk operasional petugas. Namun patwal untuk jenis motor besar baru direncanakan tahun ini.

"Iya, untuk kendaraan dinas operasional khusus kan tahun ini Dinas Perhubungan sudah mengadakan 186 motor listrik untuk petugas lapangan. Nah sementara untuk motor besar atau mogenya seperti tadi, baru akan diadakan," ujarnya.

Diketahui, PDIP mengkritisi anggaran Rp 6,3 miliar untuk belanja motor listrik patwal pimpinan VVIP. PDIP menilai sebagai pemborosan.

Sekretaris F-PDIP DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo meminta Pemprov DKI berhati-hati dan peka terhadap kondisi warga saat ini. Sekalipun, Pemprov DKI tengah menggencarkan penggunaan kendaraan ramah lingkungan bertenaga listrik.

(Ann/Nusantaraterkini.co)
Sumber: detikcom

Advertising

Iklan