Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

PMKRI Cabang Medan Dukung Penuh Kongres Advokat Nusantara Peradi Pergerakan

Editor:  hendra
Reporter: JAS
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
PMKRI Cabang Medan Nyatakan Dukungan Penuh terhadap Kongres Advokat Nusantara Peradi Pergerakan di Samosir. (Foto:JAS/Nusantaraterkini.co)

nusantaraterkini.co, SAMOSIR - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Medan Santo Bonaventura, menyampaikan sikap untuk mendukung penuh pelaksanaan Kongres Advokat Nusantara Peradi Pergerakan yang akan digelar di Kabupaten Samosir.

Kongres ini menjadi tonggak penting dalam mendorong peran advokat sebagai bagian dari gerakan rakyat yang berpihak pada keadilan, demokrasi, dan nilai-nilai konstitusi.

Sebagai organisasi kemahasiswaan yang telah lama berjuang di garis depan isu-isu keadilan sosial dan hak asasi manusia, PMKRI Cabang Medan memandang bahwa profesi advokat memiliki tanggung jawab moral dan historis untuk tidak sekadar menjadi bagian dari sistem hukum yang formalistik dan birokratis, tetapi juga hadir sebagai aktor perubahan sosial yang mampu mengawal aspirasi rakyat kecil di tengah arus ketimpangan hukum dan politik.

Ketua Umum Persaudaraan Advokat Nusantara dan sekaligus menjadi Sekretaris Jenderal DPP Partai Nasdem Hermawi Taslim, berorientasi keberpihakan kepada mereka yang termarjinalkan.

Dalam hal tersebut, PMKRI Cabang Medan menyambut positif inisiatif ini sebagai bentuk konkret upaya membangun gerakan hukum yang berakar pada realitas rakyat dan bersumber pada nilai-nilai keadilan substantif.

Ketua Presidium PMKRI Cabang Medan, Leonardus Simamora, menyatakan bahwa perjuangan advokat yang tergabung dalam Peradi pergerakan sangat sejalan dengan semangat perjuangan mahasiswa.

"Perjuangan Advokat yang tergabung dalam pergerakan Peradi sangat sejalan dengan semangat perjuangan mahasiswa, hal tersebut selaras dengan mengedepankan keberanian bersikap di tengah stagnasi hukum dan demokrasi. Kongres ini adalah ajakan kolektif untuk mengembalikan peran hukum sebagai alat pembebasan, bukan sekadar alat kekuasaan", ujarnya, Sabtu (28/06/2025).

Lebih lanjut, PMKRI Cabang Medan menekankan bahwa sinergi antara gerakan mahasiswa dan gerakan profesi seperti advokat sangat penting untuk memperluas ruang transformasi sosial. 

"Dalam berbagai momentum sejarah bangsa, mahasiswa dan advokat telah menjadi barisan terdepan dalam menentang ketidakadilan, menolak oligarki hukum, dan membela hak-hak masyarakat kecil", terangnya.

Ia juga berharap agar Kongres ini tidak hanya melahirkan pemimpin-pemimpin advokat yang kredibel dan progresif.

"Terselenggaranya kongres tersebut diharapkan dapat melahirkan pemimpin Advokat yang kredibel dan progresis, tetapi juga mampu menyusun agenda perjuangan hukum nasional yang membumi dan berkelanjutan. Dengan melihat kondisi bangsa yang menghadapi berbagai tantangan demokrasi, pelemahan institusi hukum, dan pembungkaman kebebasan sipil, PMKRI Cabang Medan yakin bahwa sinergi antar-elemen pergerakan adalah jalan utama menuju perubahan", tegasnya.

Sebagai penutup, PMKRI Cabang Medan menyerukan kepada seluruh elemen gerakan mahasiswa, akademisi, dan masyarakat sipil untuk memberikan perhatian serius terhadap hasil-hasil Kongres Advokat Nusantara Peradi Pergerakan, serta menjadikannya sebagai titik tolak dalam memperkuat perlawanan terhadap ketidakadilan struktural.

"Hidup Mahasiswa! Hidup Rakyat Indonesia! Hidup Keadilan dan Demokrasi! PRO ECCLESIA ET PATRIA", tutupnya.

(JAS/nusantaraterkini.co).

Advertising

Iklan