Temukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
nusantaraterkini.co, JAKARTA - Beberapa gunung api di Indonesia punya nama yang mirip. Bahkan saking miripnya, nama gunung ini sering tertukar.
Salah satunya ialah Gunung Ruang dan Raung. Dua gunung yang berbeda lokasi ini sedang mengalami erupsi. Karena memiliki kemiripan nama ini, banyak orang yang salah.
"Ya, yang paling sering Gunung Ruang dengan Raung, karena susuna hurup berubah dan hampir mirip," kata Ahli Vulkanologi Institut Teknologi Bandung, Dr. Eng. Ir. Mirzam Abdurrachman, ST, MT, di acara 'Eureka! Raungan Gunung Ruang', Senin (6/5/24).
Selain itu, kata Mirzani, Gunung Merapi dengan Marapi. Berbeda satu hurup membuat orang banyak yang salah menempatkannya.
"Marapi di Sumatra Barat, sedangkan Merapi di Jawa Tengah. Bahkan ada dua gunung yang sama namanya, tapi lokasi geografisnya berbeda. Ini makanya informasi itu perlu akurat disertai titik lokasi buat mengkoreksi, gunung mana yang sedang erupsi," papar Mirzam.
Tak cuma itu, selain nama gunung, Mirzam juga menyoroti istilah terkait vulkanologi yang sering tertukar. "Ternyata yang sering ketukar bukan cuma gunungnya. Terminologinya pun tertukar-tukar. Lava sama lahar misalnya," ujarnya.
Mirzam menjelaskan perbedaan lava dengan lahar. Lava adalah magma yang keluar secara efusif melalui retakan-retakan pada tubuh gunung api. Sedangkan lahar adalah lava yang sudah bercampur dengan material lain yang ada di sekitar kawah gunung api.
Terkait hal ini, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) juga membuat konten edukasi melalui akun Instagram @pvmbg_ untuk meluruskan penamaan gunung yang sering tertukar. Gunung tersebut adalah:
Raung (Jawa Timur, status: waspada) dan Ruang (Sulawesi Utara, status: siaga)
Marapi (Sumatra Barat, status: siaga) dan Merapi (Jawa Tengah, status: siaga)
Kendeng (Jawa Tengah, status: normal ) dan Kendang (Jawa Barat, status: normal)
Sumbing (Jambi, status: normal) dan Sumbing (Jawa Tengah, status: normal)
Lewotobi (Nusa Tenggara Timur, status: waspada) - Lewotolok (Nusa Tenggara Timur, status: siaga).
(Dra/nusantaraterkini.co)
(dtc)
