Nusantaraterkini.co, JAKARTA - Presiden Jokowi menyambut kedatangan Pemimpin Gereja Katolik Roma yang berkunjung ke Indonesia. “Ini kunjungan ketiga beliau,” kata Presiden Jokowi dilansir dari akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (3/9/2024).
“Untuk memastikan persiapaan kedatangan Sri Paus Fransiskus, kita sudah melakukan rapat dan saya pimpin sendiri. Karena ini merupakan kunjungan penting,” ujarnya. Kunjungan ini, kata Jokowi, merupakan momen penting setelah direncanakan beberapa tahun lalu namun sempat tertunda akibat pandemi COVID-19.
Ia mengatakan kunjungan Sri Paus Fransiskus ini adalah kunjungan ketiga dari pemimpin Gereja Katolik Roma ke Indonesia, setelah kunjungan Paus Paulus VI pada tahun 1970 dan Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989.
nusantaraterkini.co/uploads/images/202409/image_870x_66d6e3e4ac8c0.jpg" alt="">
Baca Juga: IKN Berbenah, Berikut Progres Pembangunan Rumah Menteri dan Istana Wapres
Baca Juga: Kunjungan Paus Fransiskus Bawa Pesan Moral, Harapan dan Persaudaraan
“Kunjungan kali ini memiliki makna khusus karena Indonesia dan Vatikan memiliki komitmen bersama dalam memupuk perdamaian dan persaudaraan serta menjamin kesejahteraan umat manusia,” katanya.
Selama empat hari kunjungannya, masih dikatakan Presiden Jokowi, Sri Paus Fransiskus akan melaksanakan berbagai agenda penting, termasuk pertemuan kenegaraan, pertemuan dengan korps diplomatik dan wakil masyarakat, serta pertemuan dengan tokoh lintas agama di Masjid Istiqlal.
Kunjungan ini juga akan diisi dengan Misa Kudus sebagai bagian dari rangkaian acara.
“Atas nama rakyat Indonesia, kami menyambut dengan hangat dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Sri Paus Fransiskus. Selamat datang di Indonesia, Yang Teramat Mulia Paus Fransiskus. Terima kasih atas kunjungan yang sangat berarti ini,” pungkasnya.
(Akb/nusantaraterkini.co)