Nusantaraterkini.co, JAKARTA - Penjabat Gubernur Sumatera Utara Hassanudin melaporkan progress persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
Hassanudin melaporkan seluruh progress persiapan PON di wilayah Sumut masih sesuai target dan rencana.
“Tadi kita melaporkan pada Pak Menko, Mendagri dan Menpora bahwa seluruh progress PON masih on the track atau sesuai dengan rencana, sejauh ini persiapan berjalan lancar, kita harapkan akan berjalan lancar terus,” kata Hassanudin, usai mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan PON XXI Aceh-Sumut di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (14/5/2024).
Pemerintah Provinsi Sumut akan terus berupaya untuk menyukseskan penyelenggaraan PON di Sumut. Mengingat waktu pelaksanaan PON tinggal 117 hari lagi, tentunya persiapan memerlukan kerja ekstra dan kerja bersama seluruh pihak.
“Sudah 117 hari lagi, kami terus memperketat koordinasi dan sinergi seluruh pihak, kami (Pemprov) juga mengajak seluruh masyarakat ikut mendukung kesuksesan PON di Sumut,” kata Hassanudin.
Meski begitu, Hassanudin yakin bahwa masyarakat Sumut, pastilah turut serta menyukseskan PON di wilayahnya. Menurut Hassanudin, keharmonisan masyarakat Sumut sudah terbukti dengan keberagaman yang ada.
“Sumut senantiasa menjaga keharmonisan dalam keberagaman, kegiatan olahraga ini kami sambut dengan baik dan gegap gempita, sudah puluhan tahun kesempatan menjadi tuan rumah ini ditunggu dan akhirnya sekarang datang,” ujar Hassanudin.
Dalam konferensi pers usai rapat, Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan PON dijadwalkan digelar pada 8-20 September 2024. Artinya waktu yang tersisa tinggal 117 hari lagi. Pemerintah juga telah melaksanakan rapat tingkat menteri dalam rangka mencari solusi dari berbagai isu yang tertunda.
“Berdasarkan laporan masing-masing Kementerian dan Pemerintah Provinsi Aceh dan Sumatera Utara, pembangunan infrastruktur utama dan pendukung di kedua provinsi tersebut dipastikan sudah berjalan lancar dan sesuai target. Dan diharapkan akan selesai saat akan digunakan pada waktu PON 2024,” kata Muhadjir.
Muhadjir juga memaparkan progress pembangunan venue di Sumut dan Aceh.
Di Sumut, progress revitalisasi venue utama sudah mencapai 41,27% dan di Aceh sudah 31,35%. Sementara itu untuk memenuhi kebutuhan anggaran akomodasi, akan dilakukan sharing cost sekitar 50%, untuk pemerintah daerah penyelenggara dan 50% untuk pemerintah daerah yang mengirim atlet PON.
Siapkan Fasilitas Media Center
Terpisah, pada hari yang sama, di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur Sumut, Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) membahas kesiapan penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut, terkait harmonisasi kegiatan media center
Media center merupakan wadah yang menjadi pusat informasi penyelenggaraan PON XXI.
Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kemkominfo Bambang Dwi Anggono mengatakan, fasilitas media center PON XXI yang disiapkan berupa infrastruktur yang terdiri dari working area, merupakan area kerja media yang dilengkapi dengan PC/Laptop, colokan listrik, dan koneksi internet yang baik. Sehingga awak media dapat bekerja dengan nyaman. Dilengkapi juga dengan big screen dan soundsystem yang mumpuni.
Kemudian press conference area. Kominfo, kata Ibenk, menyediakan ruangan khusus melaksanakan kegiatan konferensi pers, dengan kelengkapan sistem kamera yang secara langsung dapat terhubung secara daring ke YouTube Kominfo maupun ke media lain yang membutuhkan. Siaran konferensi pers ini dilengkapi dengan juru bahasa isyarat.
Selain itu, Help Desk & Information Desk yang merupakan komitmen Kominfo untuk pelayanan sepenuh hati, disediakan fasilitas help desk dan information desk, untuk membantu awak media jika ada kebutuhan dan pertanyaan seputar kegiatan di Media Center, yang dipandu oleh staf terpilih dan berpengalaman.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut Ilyas S Sitorus mengatakan, digitalisasi sudah menjadi tuntutan saat ini. Sehingga, Dinas Kominfo akan memberikan layanan terbaik pada PON 2024 nanti, terkait teknologi dan informasi. (fer/nusantaraterkini.co)