Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Lawan Polisi dengan Pisau saat Ditangkap, Residivis Perampok di Belawan Ditembak

Editor:  Rozie Winata
Reporter: Ari
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Pelaku di Polres Pelabuhan Belawan. (Foto: istimewa)

Nusantaraterkini.co, MEDAN - Seorang residivis kasus perampokan bernama Hendrik Sianipar alias Hendrik Tato (48) tak kapok-kapoknya berbuat jahat. 

Begitu keluar dari jeruji sel, dia kembali melakukan kejahatan dengan membobol rumah warga di kawasan Medan Belawan.

Pria yang wajahnya penuh dirajah tato ini, mencuri 2 unit laptop dan 1 unit hp dari dalam rumah korban bernama Nadia.

"Pencurian ini terjadi 17 Mei 2024," kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan Iptu Riffi Noor Faizal ketika dikonfirmasi, Jumat (7/6/2024). 

Setelah menerima laporan dari korban, kata Noor, pihaknya segera melakukan penyelidikan untuk melacak keberadaan tersangka.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, tersangka sedang berada di Pajak Baru Belawan. "Dan kami langsung melakukan pengejaran serta penangkapan," jelas Iptu Riffi Noor Faizal.

Saat penangkapan, Hendrik Tato melakukan perlawanan dengan menggunakan sebilah pisau yang membahayakan petugas. 

"Tersangka mencoba melawan petugas dengan pisau, sehingga kami terpaksa melakukan tindakan tegas terukur untuk menghentikan perlawanannya," tambah Iptu Riffi.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa Hendrik Tato adalah seorang residivis yang sudah enam kali masuk penjara dalam kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatan (curat). 

"Saat ini, Hendrik sedang menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut di Polres Pelabuhan Belawan," tandasnya. 

(cw5/nusantaraterkini.co)