Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Legenda Bulu Tangkis, Taufik Hidayat Jadi Wakil Menpora RI

Editor:  Redaksi2
Reporter: Redaksi
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Mantan atlet bulutangkis Taufik Hidayat menyapa wartawan seusai mengikuti pembekalan di kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto, di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/10/2024). Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada calon menteri dan wakil menteri yang akan mengisi kabinet Prabowo-Gibran, setelah sebelumnya memanggil para calon menteri dan wakil menteri ke kediamannya di Jalan Kertanegara.(KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN)

Nusantaraterkini.co, JAKARTA - Legenda hidup bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat, ditunjuk sebagai wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia periode 2024-2029.

Nama Taufik Hidayat dibacakan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dalam acara pengumuman menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (20/10/2024).

Taufik Hidayat akan membantu tugas Dito Ariotedjo yang kembali dipercaya menduduki kursi Menteri Pemuda dan Olahraga.

Sebelumnya, Taufik Hidayat pernah punya pengalaman mengabdi kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga pada kurun 2016-2018.

Saat itu, ia bertugas sebagai staf khusus bidang komunikasi dan kemitraan.

"Saya diminta untuk membantu di kabinetnya beliau (Presiden Prabowo), dan sesuai dengan bidang saya. Saya sebagai apa ya? Menteri hukum ya? Haha saya sebagai atlet," kata Taufik dikutip dari Antara usai menghadiri undangan Presiden Prabowo di kawasan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).

Ya, Taufik Hidayat dikenal karena kiprahnya sebagai atlet bulu tangkis. Pria yang lahir di Bandung pada 10 Agustus 1981 itu pernah mengharumkan Indonesia dengan kesuksesan meraih medali emas di Olimpiade Athena 2004.

Pada laga final bulu tangkis tunggal putra Olimpiade 2004, Taufik Hidayat mengalahkan unggulan ketujuh asal Korea Selatan Shon Seung-mo.

"Saya tidak bisa tidur sebelum pertandingan. Saya hanya tidur dua sampai tiga jam," kata Taufik dalam wawancara dengan laman resmi Olimpiade.  

"Kesempatan terakhir untuk meraih medali emas adalah dari bulu tangkis. Sebelum final, saya berbicara dengan pelatih dan mengatakan 'Sekarang atau tidak sama sekali'. Ini adalah kesempatan terakhir," tutur Taufik Hidayat.

Selain emas Olimpiade 2024, Taufik Hidayat juga membanggakan Indonesia lewat keberhasilannya meraih dua medali emas Asian Games pada 2002 dan 2006, serta Juara Dunia 2005.

Selama 25 tahun karier sebagai pebulu tangkis, Taufik Hidayat tercatat enam kali juara Indonesia Open pada edisi 1999, 2000, 2002, 2003, 2004, dan 2006.

Taufik pun mampu menyamai prestasi legenda tunggal putra Indonesia, Ardy B. Wiranata. Taufik Hidayat, Ardy B.

Wiranata, dan Lee Chong Wei (Malaysia) sampai saat ini masih tergabung dalam grup elite pemegang rekor tunggal putra tersukses di Indonesia Open dengan torehan enam gelar.

Taufik Hidayat yang turut membantu Indonesia menjuarai Piala Thomas pada 2000 dan 2022 memutuskan gantung raket pada 2013 saat berusia 32 tahun.

Setelah pensiun sebagai atlet, pria yang mengawali karier bulu tangkis bersama klub SGS Elektrik Bandung itu sempat menjadi Wakil Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) periode 2016-2017.

Taufik Hidayat lalu merambah dunia politik pada 2018 dengan bergabung menjadi kader Partai Demokrat.

Taufik Hidayat lalu sempat mencalonkan diri sebagai anggota DPR daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat II dari Partai Gerindra pada Pemilihan Umum legislatif 2024. Kala itu, ia gagal melaju ke Senayan. (rsy/nusantaraterkini.co)

Advertising

Iklan