Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Empat Pelaku Pemerkosaan Gadis Remaja di Medan Ditangkap, Polisi: Semua Pelaku Masih Remaja

Editor:  Feriansyah Nasution
Reporter: Redaksi
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Ilustrasi kekerasan seksual. (Foto: iStockphoto)

Nusantaraterkini.co, MEDAN - Empat orang tersangka kasus pemerkosaan seorang gadis remaja berinisial KN (14) ditangkap.

Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan, jika para pelaku masih remaja.

Saat ini keempatnya sudah diamankan oleh Unit PPA Satreskrim Polrestabes Medan.

"Terkait kasus itu, kita kemarin sudah menangkap para pelaku dan mereka berempat telah mengakui perbuatannya," ucap Gidion saat diwawancarai di Mapolrestabes Medan, Senin (10/2/2025).

Kemudian, Gidion menambahkan, jika saat ini pihaknya sedang melakukan trauma healing kepada korban. Tujuannya untuk menjaga sikologis korban.

Kasus ini bermula ketika KN pada Sabtu (25/2/2025) malam, menemui pelaku yang juga pacarnya, inisial K di kos-kosan.

Sampai dilokasi, keduanya berhubungan badan. Korban nekat melakukan hal itu karena pelaku menjanjikan akan menikahi korban.

Usai berhubungan, K lalu keluar untuk membeli rokok. Tak lama, pelaku lainnya yang juga rekan pelaku pertama memasuki kamar kos dan langsung memerkosa korban.

"Korban dipaksa bersetubuh. Lalu, ada dua pria lagi yang datang dan melakukan hal serupa. Korban tak bisa teriak karena mulutnya dibungkam pakai tangan," kata SC paman korban saat diwawancarai di kediamannya pada Jumat (7/2/2025) lalu.

"Terus pintu kamar juga mereka tutup. Kemudian pulang lah korban ke rumah nangis-nangis. Pelan-pelan kami tanyakan lah apa yang terjadi," sambungnya.

Mendapati hal itu, SC akhirnya melaporkan peristiwa itu ke Polrestabes Medan. Dia berharap agar polisi dapat segera memproses laporan tersebut. Karena para pelaku masih berkeliaran.

"Ya maunya si K dan tiga kawannya itu segera ditangkap. Karena korban sampai saat ini jadi takut keluar rumah karena mereka berkeliaran di sini," tuturnya.

(cw7/nusantaraterkini.co)

Advertising

Iklan