Nusantaraterkini.co - Baru-baru ini aktris cantik Sandra Dewi mengaktifkan kembali akun Instagramnya yang sempat menghilang.
Hilangnya akun ini dikaitkan dengan penetapan suaminya, Harvey Moeis, sebagai tersangka dalam kasus korupsi PT Timah.
Ternyata alasan Sandra Dewi menutup akun Instagramnya bukan karena ingin menghilangkan jejak korupsi, melainkan karena anaknya dibully.
Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum Harvey Moeis, Harris Arthur Hedar.
Sandra Dewi merasa sakit hati karena anaknya menjadi korban bully.
"Beliau sambil menahan tangis, 'Prof, anak saya dibully prof, itu membuat saya sakit hati', makanya beliau tutup," ungkap Harris Arthur Hedar, menirukan ucapan Sandra Dewi, dalam wawancara yang diunggah ulang akun Instagram @iversimedia, 1 Mei 2024.
Namun, usai menghapus semua postingan dan following di akun Instagramnya, highlight-nya masih ada.
Di sana masih terdapat konten tentang bisnis dan momen kebersamaan dengan anak-anaknya.
Saat ini, belum ada aktivitas baru di akun Instagram Sandra Dewi.
Padahal, sebelum kasus korupsi, istri Harvey Moeis sangat aktif membagikan aktivitasnya di media sosial tersebut.
Keputusan Sandra Dewi untuk menutup akun Instagramnya menuai beragam komentar dari warganet.
Ada yang bersimpati, namun ada juga yang menganggap bahwa bullying yang dialami anaknya tidak sebanding dengan tindakan korupsi yang dilakukan sang suami.
"Lahh sebelum kasusnya terungkap suamimu kepikiran gak akan banyak imbas yg merugikan keluarganya terutama mental," tulis komentar salah satu warganet.
(Sav/nusantaraterkini.co)
Sumber: Suara.com