Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Sempat Kabur, 45 Napi Lapas Kutacane Kembali Ditangkap dan Diantar Keluarga: 7 Lainnya Dalam Pencarian

Editor:  hendra
Reporter: Redaksi
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Salah satu napi yang kabur dari Lapas Kutacane Aceh diantar kembali oleh pihak keluarga. (Foto: Dok. Lapas Kutacane)

nusantaraterkini.co, ACEH - Sebanyak 45 dari 52 warga binaan yang sempat kabur dari Lapas Kutacane Aceh dipastikan sudah kembali ke lapas. Meraka ada yang ditangkap, dan sebagian lainnya diantar oleh orang keluarganya.

Hal itu dikatakan Kabag Humas dan Protokol Ditjenpas Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Rika Aprianti.

Baca Juga : Satu Napi Kabur Lapas Kutacane Ditangkap di Medan

"Alhamdulillah satu persatu warga binaan yang sempat meninggalkan Lapas Kutacane, telah kembali ke lapas diantar keluarga masing-masing," kata dia melalui keterangan dikutip kumparan pada Sabtu (15/3/2025).

Rika menyebut puluhan warga binaan itu kembali ke lapas dengan diantarkan oleh keluarganya. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada instansi terkait yang sudah membantu memulangkan mereka ke lapas.

Baca Juga : Petugas, Warga Binaan dan TNI-Polri Kolaborasi Perbaiki Fasilitas Rusak di Lapas Kutacane

"Terima kasih kepada Bupati Aceh Tenggara bersama jajarannya Camat, Kepala Desa, Tokoh masyarakat dan agama, keluarga warga binaan, Kepolisian, Kodim dan semua unsur Forkompinda yang telah banyak membantu," ujar dia.

Sebelumnya, 52 napi itu kabur pada Senin (10/3/2025) saat menjelang buka puasa. Aksi kabur ini dimulai dengan adanya keributan. Bahkan sempat dikabarkan kalau puluhan napi menyerang petugas lapas.

Keributan itu dipicu karena mereka komplain atau tidak puas dengan pembagian menu makanan berbuka puasa di sana.

Baca Juga : Ternyata Ini Motif Napi Lapas Kutacane Kabur: Minta Jatah Makanan Sama dengan Tahanan KPK

"Menurut keterangan dari pihak Lapas, insiden bermula saat proses pembagian makanan berbuka puasa dilakukan secara satu per satu, yang memicu ketidakpuasan para warga binaan," kata Kapolres Aceh Tenggara Doni pada Selasa (11/3/2025).

Sementara, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto mengungkapkan motif para narapidana Lapas Kelas II B Kutacane kabur adalah karena meminta jatah makanan sama dengan narapidana dari KPK.

Agus menyebutkan, anggaran makan di Lapas Kutacane berbeda-beda. Ada yang mulai dari Rp 18.000 per hari hingga Rp 22.000.

(Dra/nusantaraterkini.co).

Advertising

Iklan