Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Pasar Murah Terapung di Polres Tanjungbalai, Harga Lebih Murah 30 Persen dari Normal

Editor:  Fadli Tara
Reporter: Sofyan Akbar
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
ist

NUSANTARATERKINI.CO, TANJUNGBALAI - Menjelang hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah Polres Tanjungbalai mengadakan pasar murah, Kamis (28/3/2024). Pasar murah yang dilakukan lain dari yang sewajarnya. 

Pasalnya, pasar murah ini dibuat secara terapung di sungai yang berada di halaman belakang Mapolres Tanjungbalai. 

Puluhan pedagang dengan sampan berbaris di bibir sungai sembari menjajakan dagangannya. Bukan hanya keunikannya, harga di pasar murah terapung juga lebih hemat hingga 30 persen dari harga normal. 

Satu persatu pembeli mulai membanjiri Mapolres Tanjungbalai untuk membeli atau hanya sekedar berkunjung. 

Leni, salah seorang pembeli mengaku yang ingin dibelinya di pasar murah terapung tersebut adalah bahan dapur seperti cabai dan bawang. 

"Disini lebih murah dari di luar. Rencananya mau membeli cabai merah dan cabai hijau dulu. Nanti lihat lagi kesana," kata Leni. 

Pembeli lain, Lina mengaku harga satu kilogram cabai di pasar murah hanya Rp 20 ribu, sedangkan di pasar tradisional mencapai Rp 50 ribu. 

Ujarnya, dengan adanya pasar murah ini, masyarakat merasa terbantu karena, saat ini harga bahan dapur tergolong mahal. 

Kapolres Tanjungbalai, AKBP Yon Edi Winata mengaku kegiatan ini merupakan spontanitas dirinya bersama berberapa personel yang saat melakukan normalisasi sungai. 

"Saat normalisasi tersebut, muncul ide  saat Ramadan ini masyarakat Tanjungbalai sedang butuh bantuan karena harga bahan mahal. Maka kami buat pasar murah secara terapung," kata Yon Edi. 

Katanya, harga 30 persen yang lebih murah tersebut, berasal dari sumbangan dirinya bersama jajaran untuk mencari berkas Ramadan. 

"Inikan bulan baik, maka inilah yang bisa kami lakukan. Dengan inisiasi pribadi, Mudah-mudahan kegiatan ini akan terus berjalan," pungkasnya.

(akb/nusnataraterkini.co)

Advertising

Iklan