Nusantaraterkini.co, BINJAI - Menjadi pusat perhatian setiap orang yang melintas bahkan singgah untuk beribadah dan berswafoto, tak membuat Masjid Al-Fatih yang berdiri megah pada areal Islamic Center, Jalan Soekarno-Hatta KM 17, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara, aman dari maling.
Pasalnya baru-baru ini, motor jemaah hilang di tempat ibadah yang baru selesai dibangun dan yang dibangga-banggakan tersebut.
Peristiwa motor raib dari Masjid Al-Fatih terekam kamera pengintai atau CCTV, Minggu (9/6/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.
Dalam video berdurasi 19 detik, seorang pria terlihat melakukan aksi pencurian dengan merusak paksa stang motor yang dalam keadaan terkunci.
Pemilik motor bernama Hari mengungkap rasa kekecewaannya.
Alasannya, masjid megah yang dibanggakan masyarakat Kota Binjai tidak dilengkapi dengan pengamanan yang ekstra.
Warga Jalan Medan-Binjai KM 16 ini datang ke Masjid Al-Fatih untuk menunaikan Salat Isya.
"Saya ke situ (Masjid Al-Fatih) bersama teman, berdua untuk salat. Setelah salat, mau balik (pulang), sudah tidak melihat lagi motor saya," ujar Hari dilansir dari Tribun Medan, Senin (10/6/2024).
Motor korban yang hilang yakni, Honda Vario BK 5074 AFG. Disoal keberadaan Satpol PP yang siaga di Masjid Al-Fatih, dia mengaku, tidak melihatnya.
"Satpol PP gak tau kemana. Setelah ramai (ada peristiwa kehilangan), baru ada Satpol PP," ucap Hari.
Saat ini korban sedang berupaya mencari keberadaan motornya di sejumlah tempat penampungan ilegal atau penadah hasil curian.
"Saya akan buat laporan ke Polsek Binjai Timur," ujar Hari..
Diketahui, Masjid Al-Fatih Islamic Center dibangun dengan anggaran dana APBD kota Binjai tahun 2023 dan 2024 sebesar Rp 47,5 miliar di atas lahan seluas satu hektar. (rsy/nusantaraterkini.co)