Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Komitmen Terhadap Hak Kelompok Rentan, Prabowo: Kami yang Sponsori UU Disabilitas

Editor:  Rozie Winata
Reporter: Ilham Al Banjari
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat menjalani debat kelima di JCC, Minggu (4/2/2024) malam. (Foto: Istimewa)

Komitmen Terhadap Hak Kelompok Rentan, Prabowo: Kami yang Sponsori UU Disabilitas 

Nusantaraterkini.co, JAKARTA - Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto memastikan komitmennya terhadap pemenuhan hak kelompok rentan termasuk penyandang disabilitas.

Hal ini ia sampaikan saat merespon pertanyaan negara yang beradab adalah negara yang memenuhi hak kelompok rentan termasuk penyandang disabilitas.

Prabowo menegaskan bahwa Partai Gerindra menjadi sponsor Undang-undang (UU) Disabilitas.

"Masalah ini sangat penting dan saya sendiri sudah sejak awal berjuang di politik sebagai ketua umum Gerindra. Kami yang mensponsori Undang-Undang Disabilitas, kami termasuk yang mendorong itu lolos di DPR," kata Prabowo dalam debat capres kelima di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (4/2/2024) malam.

Prabowo juga berkomitmen memberi pendidikan khusus untuk penyandang disabilitas. Dia mengatakan sudah menunjukkan bukti komitmennya terhadap pemenuhan hak penyandang disabilitas.

"Saya sering mengirim tim-tim olahraga untuk olimpiade disabilitas, sepak bola disabilitas dan sebagainya. Tapi intinya kita harus lebih berpihak kepada mereka juga merekrut mereka di dalam pekerjaan-pekerjaan yang bisa mereka lakukan di pemerintahan dan juga komunitas pertahanan," terangnya.

Selain itu, Prabowo mengatakan pemerintah harus proaktif berinvestasi di sekolah-sekolah khusus penyandang disabilitas.

Menteri Pertahanan Republik Indonesia ke-26 ini menyebut saat ini sudah bekerja sama dengan negara lain dalam bidang teknologi yang nantinya akan membantu penyandang disabilitas.

"Jadi saya kira bahwa masalah disabilitas ini memang perlu ada suatu keberpihakan dari pemerintah," pungkasnya.

Adapun debat kelima ini mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

(HAM/nusantaraterkini.co)

Advertising

Iklan