Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Wabup Martua Sitanggang Pamit Undur Diri kepada Masyarakat Samosir

Editor:  Feriansyah Nasution
Reporter: JAS
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Martua Sitanggang mengadakan ramah tamah dan perpisahan dari jajaran Pemerintah Kabupaten Samosir dan berpamitan dengan masyarakat Samosir, serta mengundang keluarga besar, di rumah dinas di Jalan Danau Toba, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Rabu (19/2/2025). (JAS/Nusantaraterkini.co)

Nusantaraterkini.co, SAMOSIR - Masa jabatan Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang akan berakhir pada 20 Februari 2025, bertepatan dengan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Samosir terpilih periode 2025-2030.

Martua Sitanggang mengadakan ramah tamah dan perpisahan dari jajaran Pemerintah Kabupaten Samosir dan berpamitan dengan masyarakat Samosir, serta mengundang keluarga besar Sitanggang, Simanihuruk, Sidauruk, Limbong, Situmorang untuk berpamitan dalam acara yang digelar secara sederhana di rumah dinas di Jalan Danau Toba, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.

Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang didampingi istri dan kedua putranya, mengatakan, setelah purnatugas nantinya akan kembali dan tinggal di Kota Jambi.

Martua mengaku akan tetap ada kerinduan untuk Bona Pasogit, Kabupaten Samosir.

“Tanggal 20 nanti akan dilantik Bupati dan Wakil Bupati yang baru dan saat itu juga masa jabatan saya berakhir, jadi saya mohon pamit untuk keluarga dan masyarakat Samosir,” ucapnya, Rabu (19/02/25).

Martua mengaku selama menjadi Wabup Samosir ada kebanggaan tersendiri, karena dengan perjuangan yang panjang akhirnya bisa menjadi Wakil Bupati. 

Jabatan ini dilalui dengan bahagia dan suka cita bersama seluruh pegawai, keluarga dan masyarakat. 

Dengan latar belakang dari ASN, Martua Sitanggang memberi motivasi bahwa ASN di Kabupaten Samosir harus bisa bermimpi menjadi pemimpin (Bupati/Wabup), hal ini menurutnya bukan hal yang mustahil karena sudah ia lalui sendiri. 

Di umurnya yang sudah 70 tahun, kata Martua, dirinya akan tetap memberi perhatian bagaimana Samosir bisa maju. Kerinduan dan kecintaannya untuk Samosir tidak akan surut.

“Umur boleh tua tetapi semangat harus tetap muda. Saya tetap punya cinta untuk Samosir, saya akan berkiprah sepanjang ada tujuan tertentu untuk kemajuan,” jelasnya.

Mewujudkan Samosir lebih maju di tengah anggaran yang minim, Wabup berpesan pimpinan OPD untuk bahu membahu, berkreasi. Menurutnya konsep membangun daerah yang miskin menjadi tidak miskin tidaklah mudah.

“Dengan PAD dan APBD yang kecil, pimpinan OPD harus membangun maka perlu kolaborasi mencari sumber uang termasuk dari pusat. Tahun anggaran 2025 menjadi uji coba bagaimana pengabdian dan kemampuan untuk terus membangun ke depan,” ungkapnya.

Martua Sitanggang mengucapkan terima kasih kepada unsur keluarga yang hadir. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada masyarakat Kabupaten Samosir dan jajaran pegawai Pemkab Samosir yang selalu ada dan hadir dalam acara tersebut. 

“Terima kasih kepada seluruh keluarga, masyarakat Samosir dan jajaran Kabupaten Samosir yang selalu ada dan hadir. Kalau ada pertemuan pasti ada perpisahan, dan perpisahan akan membuat kita bertemu kembali," tutupnya. 

(jas/nusantaraterkini.co) 

Advertising

Iklan