Nusantaraterkini.co, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar berjanji bakal melobi pihak pemerintahan Arab Saudi memberikan kuota haji tambahan untuk pendamping jemaah haji.
Ia menuturkan telah melakukan pembicaraan dengan Menteri Haji Arab Saudi terkait kondisi jemaah haji Indonesia yang mayoritas lansia lantaran terlalu lama menunggu diberangkatkan sehingga membutuhkan pendampingan.
Kemudian, Menag melihat ada sinyal baik dari pemerintahan Arab Saudi untuk memberikan tambahan kuota.
BACA JUGA: Heboh 'Terong Muda Bu Lurah', Netizen Ramai-ramai Buat Parodi
"Ya pada waktu itu Pak Menteri Urusan Haji memberikan "Mengangguk-ngangguk ya nanti kita akan pertimbangkan" setelah segalanya terlaksana Setelah kita bayar maksudnya," kata Menag dalam jumpa media usai mengesahkan biaya haji bersama Komisi VIII DPR RI, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa, 7 Januari 2025.
Atas dasar itu, ia mengatakan negosiasi penambahan jumlah kuota haji dengan pemerintah Arab Saudi masih terbuka.
"Jadi Insya Allah kesempatan untuk melakukan lobi-lobi untuk memberikan tambahan pendamping ini masih terbuka kemungkinan apalagi dengan pengertian yang sangat betul. Bahwa sebetulnya kehadiran pendampingan kami itu akan justru memudahkan memberikan bantuan besar kepada pemerintah Saudi Arabia," ucapnya.
BACA JUGA: Pesona Terembunyi Air Terjun Naisogop, Berada di Bawah Kaki Gunung Pusuk Buhit Samosir
Imam besar Masjid Istiqlal itu berharap pelaksanaan ibadah haji nanti akan dipenuhi cerita-cerita baik dari jemaah haji Indonesia.
"Kami juga memohon doa kepada Bapak Ibu sekalian terutama para calon jemaah haji Semoga betul-betul cita-citanya untuk menunaikan ibadah haji ini Bisa terlaksana dengan baik dengan cerita-cerita yang sangat baik," tutupnya.
(mft/nusantaraterkini.co)