Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Kenali Nutrisi dan 9 Manfaat Talas bagi Kesehatan Tubuh

Editor:  hendra
Reporter: Hendra Mulya
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Talas. (Foto: istimewa)

nusantaraterkini.co, MEDAN – Talas atau Colocasia esculenta merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang kerap dijadikan makanan pokok di berbagai daerah. Tumbuhan yang juga dikenal dengan nama keladi, kimpul, maupun suweg ini bukan hanya mengenyangkan, tapi juga menyimpan banyak khasiat untuk tubuh.

Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, talas bisa menjadi pilihan sumber karbohidrat sehat. Nah, apa saja kandungan dan manfaat talas untuk kesehatan? Berikut yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber untuk sahabat Nuter (sebutan bagi pembaca setia nusantaraterkini.co).

Kandungan Gizi Talas

Dalam setiap 132 gram talas matang, terdapat nutrisi penting berikut:

Kalori: 187

Serat: 6,7 gram

Mangan: 30% kebutuhan harian

Vitamin B6: 22% kebutuhan harian

Vitamin E: 19% kebutuhan harian

Kalium: 18% kebutuhan harian

Tembaga: 13% kebutuhan harian

Vitamin C: 11% kebutuhan harian

Fosfor: 10% kebutuhan harian

Magnesium: 10% kebutuhan harian

Dengan komposisi ini, tidak heran jika talas digolongkan sebagai makanan bernutrisi tinggi yang dapat menunjang kesehatan secara menyeluruh.

Manfaat Talas untuk Kesehatan

1. Mengontrol kadar gula darah

Talas mengandung serat dan pati resisten yang membantu menstabilkan gula darah. Kedua komponen ini dicerna lebih lambat oleh tubuh, sehingga kadar gula tidak melonjak drastis. Cocok bagi penderita diabetes sebagai alternatif sumber karbohidrat.

2. Menurunkan risiko penyakit jantung

Asupan serat dari talas dapat membantu menekan kadar kolesterol. Ditambah lagi, pati resisten juga berperan dalam menjaga kesehatan jantung. Kombinasi keduanya menjadikan talas sahabat baik untuk kesehatan kardiovaskular.

3. Berpotensi antikanker

Talas mengandung polifenol, terutama quercetin, yang dikenal mampu melawan radikal bebas serta memperlambat pertumbuhan sel kanker. Beberapa penelitian juga menunjukkan adanya molekul bioaktif pada talas yang mendukung daya tahan tubuh melawan risiko kanker.

4. Mendukung penurunan berat badan

Dengan kalori relatif rendah dan serat tinggi, talas dapat membantu menekan rasa lapar lebih lama. Hal ini baik untuk mengontrol nafsu makan sehingga mendukung program penurunan berat badan.

5. Menjaga kesehatan usus

Serat dan pati resisten dalam talas menjadi makanan bagi bakteri baik di usus. Dengan demikian, konsumsi talas dapat meningkatkan jumlah probiotik alami dan memperbaiki sistem pencernaan.

6. Melindungi fungsi jantung

Kandungan kalium pada talas membantu menyeimbangkan tekanan darah dengan cara mengurangi efek natrium berlebih dalam tubuh. Mineral ini juga berperan menjaga detak jantung tetap stabil.

7. Memperlambat proses penuaan

Vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, vitamin E, mangan, serta beta-karoten dalam talas berfungsi sebagai antioksidan. Senyawa ini dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel sekaligus memperlambat tanda-tanda penuaan dini.

8. Menjaga kesehatan otot dan tulang

Magnesium dalam talas berperan penting untuk mendukung kerja otot, saraf, dan kepadatan tulang. Dengan mengonsumsi talas secara rutin, tubuh mendapat tambahan mineral yang penting untuk aktivitas harian.

9. Meningkatkan energi

Indeks glikemik talas relatif rendah, sehingga energi yang dihasilkan lebih stabil dan tahan lama. Tidak heran jika talas sering dijadikan menu makanan oleh atlet maupun mereka yang beraktivitas tinggi.

Talas bukan sekadar umbi-umbian yang mengenyangkan, melainkan juga makanan kaya nutrisi dengan segudang manfaat bagi tubuh. Mulai dari menjaga gula darah, mendukung kesehatan jantung, hingga meningkatkan energi, semua bisa diperoleh dari satu jenis tanaman ini.

(Dra/nusantaraterkini.co).

Advertising

Iklan