nusantaraterkini.co, SAMOSIR - Musim kemarau yang berkepanjangan di Kabupaten Samosir, menyebabkan air Danau Toba menjadi kuning sehingga banyak ikan keramba milik warga mati.
Peristiwa ikan keramba banyak mati berlokasi di Tanjung Bunga, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.
Pemilik keramba Boru Naibaho, mengatakan bahwa ikan banyak mati karena musim kemarau panjang yang melanda Kabupaten Samosir dan berdampak kepada kualitas air. Akibatnya, ikan di keramba warga mati.
"Ikan mati di sebabkan karena kemarau panjang mengakibatkan ikan kurang oksigen karna air kotor seperti lumpur," ucapnya, Rabu (16/7/2025).
Selain itu, Naibaho juga menuturkan bahwa ikan mati di sebabkan juga karena cuaca panas dan angin kencang.
"Kematian ikan tersebut disebabkan juga karena cuaca begitu panas di Samosir dan angin sangat kencang sehingga ikan-ikan di keramba terombang ambing," tambahnya.
Ia berharap kiranya musim kemarau segera selesai dan hujan datang sehingga tidak terjadi lagi ikan mati di Danau Toba.
"Semoga musim kemarau segera selesai dan hujan datang sehingga tidak terjadi lagi ikan keramba mati di Danau Toba," tutupnya.
(JAS/nusantaraterkini.co).