Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Jokowi Ungkap Biang Kerok Banjir di Demak, Berikan Tugas ke Pemda

Editor:  Annisa
Reporter: Shakira
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Warga melewati banjir yang merendam kawasan Alun-alun Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Selasa (19/3/2024) (Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan/tom)

Nusnataraterkini.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan biang kerok banjir merendam kawasan Demak, Jawa Tengah. Dia mengatakan curah hujan yang ekstrem menjadi penyebab utama banjir di Demak.

Pasalnya, curah hujan yang sudah melebihi batas normal itu, menyebabkan sungai-sungai di Demak meluap dan beberapa tanggul menjadi jebol. Alhasil terjadilah banjir yang tak terelakkan.

"Ini memang hujannya sangat ekstrem, karena hujan ekstrem itu 150 milimeter, yang di sini sudah 238 milimeter. Sangat ekstrem sekali, sehingga tanggul yang ada tidak muat dan menggerus dan jebol tanggulnya," sebut Jokowi setelah meninjau korban banjir di SMK Ganesa Demak, dikutip dari detikcom, Jumat (22/3/2024).

Di sisi lain, sedimentasi sungai yang terjadi di beberapa sungai di Demak turut membuat aliran sungai mudah meluap. Jokowi menilai, sedimentasi sungai terjadi karena di daerah hulu sungai banyak pohon ditebang.

"Semua sungai itu problemnya selalu sedimentasi, kenapa itu terjadi? Karena tidak dihambat di hulunya, tanaman-tanaman yang banyak, banyak yang ditebang. Problemnya semua di situ, kalau ndak terjadi banjir bandang ya banjir," ungkap Jokowi.

Urusan penanganan sedimentasi sungai sendiri diserahkan Jokowi ke wewenang Pemerintah Daerah. Penghutanan kembali di daerah hulu sungai harus segera dilakukan.

"Pemda itu. Penanaman kembali, penghutanan kembali, pengalihan lahan memang harus dilakukan," sebut Jokowi.

(Ann/Nusantaraterkini.co)
Sumber: detikcom