Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Efisiensi Anggaran, PKB Ingatkan Pelaksanaan Mudik Harus Tetap Aman dan Nyaman

Editor:  Feriansyah Nasution
Reporter: Luki Setiawan
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Ketua Fraksi PKB DPR Jazilul Fawaid. (Foto: Dok.FPKB)

Nusantaraterkini.co, JAKARTAEfisiensi anggaran di Kementerian/Lembaga (K/L) dikhawatirkan banyak pihak mempengaruhi kualitas penyelenggaraan mudik Lebaran 2025.

Ketua Fraksi PKB DPR Jazilul Fawaid mendorong jika penyelenggaraan mudik Lebaran 2025 tetap mengutamakan keselamatan, kenyamanan, dan keamanan masyarakat.

“Mudik tahun ini menjadi momentum pembuktian negara untuk menciptakan mudik aman, nyaman sehingga para pemudik tiba dengan sehat dan selamat. Apalagi tahun ini, mudik Lebaran pertama di era Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya, Jumat (7/3/2025).

Gus Jazil sapaan akrab Jazilul Fawaid mengatakan mudik bagi mayoritas Indonesia merupakan perjalanan spiritual. Tak heran jika peserta mudik terus meningkat dari tahun ke tahun. Maka sudah kewajiban dari Pemerintah untuk menyelenggarakan mudik yang berkualitas.

“Kita harus akui bahwa dalam beberapa tahun terakhir pelaksanaan mudik terus menunjukkan tren membaik. Baik dari menurunkan jumlah kecelakaan, kian turunnya waktu tempuh pemudik, hingga kian berkualitasnya layanan di rest area. Ini yang harus dipertahankan bahkan ditingkatkan dalam pelaksanaan mudik tahun ini,” katanya.

Saat ini, kata Gus Jazil pemerintah telah melakukan berbagai persiapan hingga peluncuran program layanan mudik. Mulai penurunan tiket pesawat, penyelenggaraan mudik gratis, hingga diskon tarif tol. Selain itu juga ada berbagai perbaikan layanan pelabuhan penyebrangan.

"Negara harus hadir memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat dalam melaksanakan mudik agar pemudik tiba di tujuan dengan selamat,” katanya.

Adanya program efisiensi anggaran, kata Gus Jazil diharapkan tidak menghambat pelaksanaan mudik. Oleh karena itu, dibutuhkan keterlibatan berbagai kalangan seperti pihak Kepolisian, Kementerian Perhubungan, BUMN, partai politik hingga swasta.

“Bagaimanapun, mudik jangan sampai terganggu dengan adanya efisiensi anggaran. Saya yakin semua pihak yang terlibat mampu memprioritas pelaksanaan mudik untuk kepentingan bersama. Jika mudik tahun ini sukses artinya negara pun sukses melaksanakan mudik,” katanya.

(cw1/nusantaraterkini.co)

Advertising

Iklan