Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Detik-detik Satreskoba Polrestabes Medan Gerebek Indekos dan Temukan 46 Kg Ganja

Editor:  Fadli Tara
Reporter: Redaksi
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Detik-detik Satreskoba Polrestabes Medan Gerebek Indekos dan Temukan 46 Kg Ganja

Nusantaraterkini.co, Medan - Dalam memberantas peredaran narkotika di Kota Medan, Satresnarkoba Polrestabes Medan berhasil mengamankan lima orang.

Tak hanya para tersangka, petugas juga melakukan penggerebekan disebuah rumah indekos Jalan Setia Jadi, Kecamatan Medan Timur.

BACA JUGA: Viral Dimedia Sosial Aksi Pencurian 2 Pria yang Membawa Senjata Tajam

Dari penggerebekan tersebut, petugas berhasil amankan 46 Kg Narkotika jenis ganja yang disimpan di bawah kasur.

Penggerebekan, dilakukan usai petugas Satresnarkoba Polrestabes Medan menerima informasi dari masyarakat, perihal aktivitas mencurigakan sejumlah pemuda di rumah kos tersebut.

Awalnya, petugas menangkap empat pemuda yakni MA (21), RR (18), SZ (21), dan PY (26) di rumah kos yang digerebek. 

Di sana, petugas menemukan dua karung berisi 46 kilogram ganja, yang disimpan di bawah tempat tidur.

Dari keterangan keempatnya, petugas kemudian menangkap satu pelaku lagi yakni MI (23) di Jalan Kolam, Kecamatan Percut Sei Tuan, yang berperan sebagai pemesan sekaligus yang turut memberikan uang kepada keempat pelaku untuk memasok ganja dari Aceh.

“Total ada 5 pelaku yang kami tangkap. 2 diantaranya merupakan mahasiswa, yang menjemput langsung narkoba di Aceh. Ganja yang kami sita ini rencananya akan diedarkan para pelaku di kota Medan, dan Kabupaten sekitar kota Medan,” ungkap Wakasatresnarkoba Polrestabes Medan, AKP Arham Gusdiar.

BACA JUGA: Salut, Anggota Polsek Sekongkang ini Rela Jadikan Tubuhnya Sebagai Jembatan

Ditambahkan Arham, para pelaku yang ditangkap bukan kali pertama memasok ganja dari Aceh dengan tujuan untuk diedarkan di kota Medan. 

Setidaknya, ini merupakan kali kedua para pelaku melakukan hal serupa.

Pihak Kepolisian, kini tengah melakukan penyelidikan lanjutan, guna mengungkap jaringan pelaku yang lain, yang beberapa diantaranya sudah diketahui identitasnya.

“Kami masih mendalami keterangan para pelaku. Tentunya, ini untuk mengungkap jaringan pelaku yang lain. Kami akan kejar terus,” pungkasnya.

(mft/Nusantaraterkini.co)

Advertising

Iklan