Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Jelang Kampanye Pilkada 2024, Polres Simalungun Intensifkan Patroli Siber Cegah Hoax dan Ujaran Kebencian

Editor:  Rozie Winata
Reporter: Sofyan Akbar
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Polres Simalungun mengintensifkan patroli siber untuk mencegah informasi hoax dan ujaran kebencian di media sosial. (Foto: istimewa)

Nusantaraterkini.co, SIMALUNGUN - Jelang memasuki tahapan kampanye Pilkada Serentak 2024, Polres Simalungun mengintensifkan patroli siber untuk mencegah informasi hoax dan ujaran kebencian di media sosial.

Langkah ini diambil guna memastikan masyarakat menerima informasi yang benar serta terpercaya, serta untuk memastikan situasi Kamtibmas kondusif selama pelaksanaan Kampanye Pilkada Serentak 2024.

 

Kasi Humas AKP Verry Purba selaku Kasatgas Humas Operasi Mantap Praja Toba 2024 Polres Simalungun menyampaikan bahwa Sub Satgas Siber Operasi Mantap Praja Toba 2024 Polres Simalungun secara intensif melaksanakan pemantauan di platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter dan TikTok.

 

"Tujuan dilaksanakan patroli siber tersebut bertujuan untuk mencegah penyebaran berita hoaks serta konten provokatif yang dapat memanaskan situasi politik di Kabupaten Simalungun," katanya, Senin (30/9/2024).

Selain itu, jelasnya, juga untuk meminimalisir issue-issue provokatif berlatar belakang SARA dan ujaran kebencian di masyarakat maupun di dunia maya dengan mengutamakan langkah preemtif dan preventif.

"Dengan demikian, suhu politik di Kabupaten Simalungun selama tahapan Kampanye tetap aman dan damai," jelasnya.

 

Lebih lanjut, diamengatakan, selain mengintensifkan pelaksanaan patroli siber, Sie Humas Polres Simalungun juga selalu membuat dan memposting imbauan terkait ajakan untuk mewujudkan Pilkada damai dan sejuk di platform-platform media sosial.

 

Karena itu dia mengimbau masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial.

 

"Gunakan media sosial dengan bijak dan pastikan kebenaran informasi sebelum menyebarkannya. Kami juga mengimabau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyaring informasi yang diterima. Jika ada berita yang mencurigakan, sebaiknya jangan langsung disebarkan, verifikasi kebenarannya terlebih dahulu," ucapnya.

 

"Polres Simalungun juga mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pilkada," pungkasnya.

(Akb/Nusantaraterkini.co)

Advertising

Iklan