Temukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Nusantaraterkini.co, Medan - Heri (62) suami dari Siti Fatimah, kepala lingkungan III, Kelurahan Perintis, Kecamatan Medan Timur menceritakan nahas yang dialaminya setelah seorang pria menyatroni rumahnya dan menggondol sepeda motor miliknya.
Sebelumnya, beredar video detik-detik pencurian sepeda motor milik seorang Kepala Lingkungan (Kepling) di sebuah rumah di kota Medan.
BACA JUGA: Prabowo Rampungkan Negosiasi CEPA Eropa, Produk Indonesia Siap Banjiri Eropa
Video pencarian sepeda motor ini pun sontak viral di media sosial.
Berdasarkan video unggahan di media sosial Instagram akun @medancyber_official, pencurian sepeda motor ini terjadi di rumah seorang Kepala Lingkungan di Jalan Sutomo Dalam, Kelurahan Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Minggu (13/7/2025).
Aksi pelaku terekam jelas di Closed-Circuit Television (CCTV) dan beredar di media sosial.
Heri mengatakan kejadian ini terjadi pada Selasa, (8/7/2025), sekitar pukul 14.15 WIB.
Awalnya, saat itu kondisi sedang hujan deras, korban memarkirkan sepeda motor di lorong depan rumah dengan keadaan stang terkunci.
Saat itu, pemilik motor tersebut sedang mengikuti rapat di Kantor Camat Medan Timur. Sedangkan anaknya berada di dalam rumah.
Pelaku datang membawa goni kecil menyatroni beberapa rumah, saat semua rumah kosong ia masuk ke dalam rumah korban.
"Kebetulan ada lewat tetangga dari samping, cuma dia tidak menegur pelaku, pelaku langsung masuk ke dalam rumah membuka pintu, kebetulan pintu memang tidak terkunci, dia lihat pintu di dalam, memang letak kunci sepeda motor ada di dalam," ucapnya saat ditemui ditkp pada Senin (14/7/2025).
Dengan kondisi hujan anak Kepling tidak menyadari adanya seseorang masuk kedalam rumah.
Pelaku yang terekam kamera Closed-Circuit Television CCTV masuk dengan santai ke rumah Kepling tersebut, ia mengambil kunci sepeda motor di atas meja makan.
"Setelah mengambil, pelaku sempat mencoba mengunci pintu rumah korban dari luar dengan kunci yang sudah ia ambil tetapi pelaku tidak berhasil," jelasnya.
Kemudian, pelaku pun langsung mendatangi sepeda motor milik korban dan menghidupkan motor korban menggunakan kunci yang sudah ia ambil.
Setelah, berhasil menyalakan motor korban pelaku langsung membawa kabur dan meninggalkan plastik yang ia bawa.
"Kalau dibilang botot, barang yang didapat itu saya lihat hanya pelat-pelat kecil yang sudah tergulung-gulung dan dia punya goni bersih," lanjutnya.
Heri mengungkap untuk pelaku bukan warganya dan ia sempat menanyakan ke Kepling lainnya. Ia merasakan kecurigaan terhadap warga yang mengambil surat ke istrinya.
"Kalau orang sini saya tidak pernah lihat orangnya, tapi kecurigaan ada pada saat setengah jam sebelum kejadian, ada warga yang mengambil surat, minta surat ke ibu, kebetulan ibu sama saya tidak ada, anak saya bertelpon, meminta supaya surat itu terserahkan ke yang bersangkutan, Tapi saya punya prediksi, si pelaku bisa datang, masuk langsung ke lorong, tahu pintu tidak dikunci, dan kunci ada di atas meja," ujarnya.
Atas kejadian pencurian sepeda motor miliknya, Heri langsung membuat laporan kehilangan ke Polsek Medan Timur.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ervan Siahaan mengungkapkan tidak ada laporan dari korban ke Polsek Medan Timur.
"Tidak ada kami terima laporan dari Kepling yang membuat laporan kehilangan sepeda motor di Polsek Medan Timur, mungkin di Polrestabes Medan korban buat nya," ungkapnya Iptu Ervan Siahaan saat dikonfirmasi.
BACA JUGA: CEPA Tuntas, Prabowo Buka Jalan Produk Indonesia Masuk Pasar Uni Eropa
Sementara itu, Kanit Satreskrim Polrestabes Medan, Iptu Eko Sanjaya tidak membantah apakah korban sudah buat laporan ke Polrestabes Medan atau belum.
"Mungkin korban sudah membuat laporan ya, karena banyak kali terima laporan kehilangan pencurian sepeda motor ini," pungkasnya, Senin (14/7/2025).
(Cw2/Nusantaraterkini.co)
