Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Ini Mobil Dinas Yang Akan Menemani Kegiatan Menteri AHY

Editor:  Annisa
Reporter: Shakira
WhatsApp LogoTemukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Toyota Crown Hybrid yang jadi mobil dinas menteri di era 2019-2024. (Foto: Detikcom/Agung Pambudhy)

Nusantaraterkini.co - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggantikan posisi Hadi Tjahjanto yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam).

Menjabat sebagai menteri, AHY tentu bakal mendapatkan mobil dinas. Aturan ini diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor 50 tahun 1980 tentang Hak Keuangan dan Administratif Menteri Negara dan Bekas Menteri Negara serta Janda/Dudanya. Pemberian kendaraan dinas itu diatur dalam pasal 5 ayat yang bunyinya:

(1) Kepada masing-masing menteri negara disediakan sebuah rumah jabatan milik negara beserta perlengkapannya dan sebuah kendaraan bermotor milik negara beserta seorang pengemudinya.

(2) Biaya pemeliharaan rumah jabatan dan kendaraan bermotor sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), ditanggung oleh negara.

Kendati demikian, menteri tentu boleh menggunakan mobil pribadi untuk mendukung kegiatannya.

"Tidak diatur atau belum ada ketentuannya, yang diatur bahwa Setneg bertugas menyediakan fasilitas mobil dinas tersebut," kata Sekretaris Kemensetneg Setya Utama pada tahun 2019.

Dilansir dari detikcom, adapun mobil dinas menteri yang digunakan pada pemerintahan Jokowi periode 2019-2024 adalah Toyota Crown 2.5 HV G-Executive.

Diketahui pada tahun 2019, Toyota Crown 2.5 HV G-Executive dipilih melalui mekanisme tender umum dengan menggunakan sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Kala itu, PT Astra International Tbk-TSO sebagai pemenang tender menyediakan 101 unit Toyota Crown 2.5 HV G-Executive untuk para 'pembantu' Jokowi.

Hanya orang tertentu, mobil ini tak dimiliki sembarang orang di Indonesia. PT Toyota Astra Motor selaku Agen Pemegang Merek (APM) Toyota di Tanah Air pun tidak membuka pemesanan Crown 2.5 HV G-Executive. Mobil ini menggantikan Crown Royal Saloon yang dianggap sudah tidak layak menemani para pejabat beraktivitas.

Selain itu, mobil juga sudah ramah lingkungan. Mobil ini menggendong teknologi hybrid dengan menggabungkan mesin A25A-FXS berkapasitas 2.500 cc dengan motor listrik. Bila digabung, tenaga yang dihasilkan Toyota Crown HV G-Executive ini sebesar 226 PS. Mesin konvensionalnya punya torsi maksimal 221 Nm pada 3.800-5.400 rpm. Sementara torsi dari motor listrik sebesar 300 Nm.

Dari sisi fitur, Toyota sudah membekali Crown dengan beragam fitur seperti Pre-Collision Safety System yang bisa mendeteksi pejalan kaki dan juga pesepeda, Dynamic Radar Cruise Control, Lane Tracing Assist, Automatic High Beam, Adaptive High Beam System, dan Road Sign Assist.

(Ann/Nusantaraterkini.co)
Sumber: Detikcom

Advertising

Iklan