Temukan Nusantaraterkini.co di WhatsApp!!
Nusantaraterkini.co, MEDAN – Kabar duka datang dari dunia sepak bola Kota Medan. Suharto AD, pelatih kawakan asal Sumatera Utara, wafat pada Sabtu siang, (24/5/2025).
Ia mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Mitra Sejati, kota Medan, sekitar pukul 14.30 WIB.
Kabar ini dibenarkan Ketua Umum SMecK Hooligan, Lawren Christoper Simorangkir.
Baca Juga: Mantan Pemain PSMS Medan Tewas dalam Kecelakaan di Pamah Semelir
“Kami sangat kehilangan. Beliau sosok yang sangat dekat dengan supporter. Selain prestasinya, itu yang sangat berkesan bagi kami," ujar Lawren saat dikonfirmasi Nusantaraterkini.co melalui sambungan telepon.
Suharto AD, yang lahir pada 30 November 1961, dikenal sebagai sosok disiplin. Karier sepak bolanya dimulai sebagai pemain yang turut mengantarkan Sumut meraih emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) 1989.
Setelah gantung sepatu, ia menekuni karier kepelatihan. Sejumlah klub sempat ia tangani, dari PS TNI, PSMS, hingga Sada Sumut nama baru dari Karo United.
Baca Juga: Liga 2 : PSMS Medan Kalah Tipis 1-0 Melawan Sriwijaya FC, Ini Respon Nilmaizar
Salah satu pencapaian terkenalnya adalah membawa PSMS menjuarai Piala Kemerdekaan 2015. Ia juga tercatat membawa Karo United promosi ke Liga 2 pada musim 2022/2023.
“Beliau bukan hanya pelatih, tapi juga seorang prajurit. Disiplin dan punya visi membangun sepak bola daerah,” ujar Lawren.
Suharto AD sebelumnya dilarikan ke rumah sakit pada Selasa, 20 Mei 2025. Ia sempat tak sadarkan diri, hingga akhirnya tutup usia empat hari kemudian. Ia meninggal pada usia 63 tahun.
(Cw7/Nusantaraterkini.co)
